BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Harga komoditas telur dan daging ayam di Pekanbaru kembali bergejolak. Setelah sempat turun, kini dalam tiga pekan terakhir naik lagi.
Menurut pantauan bertuahpos.com di beberapa pasar tradisional di Pekanbaru pada dua pekan yang lalu, harga telur ayam mengalami kenaikan harga sekitar 200 rupiah per butir. Dari Rp 1.000 menjadi Rp 1.200. Sedangkan daging ayam mangalami kenaikan harga 1.000 per kilogram dari Rp 20 ribu menjadi Rp 21 ribu per kilogram.
Hari ini, Selasa (5/5/2015), kenaikan harga kembali terjadi. Untuk harga telur kenaikan terjadi 100 rupiah per butirnya, menjadi Rp 1.300 per butir. Sedangkan harga daging ayam juga mengalami kenaikan sebesar 2.000 ribu rupiah per kilo gram, menjadi Rp 23 ribu perkilo gram.
Edi, salah satu pedagang telur di Pasar Kodim mengaku tidak tau apa penyebab kenaikan harga di pasaran
“Kami sebagai pedagang hanya menjualkan saja, memang banyak ibu-ibu yang mengeluh, tapi mau bagai mana lagi, saya menerima dari agen harganya sudah naik,” ujarnya.
Kondisi ini tentunya membuat konsumen memutar otak untuk mengakali uang belanja. Seperti diakui Evi, salah satu ibu rumah tangga yang sedang berbelanja. Ia mengaku hanya dapat mensiasati kenaikan harga telur dan daging ayam dengan mengurangi jumlah pembelian.
“Mau berhenti makan telur, rasanya gak mungkin juga. Kalau ayam kita bisa beralih ke yang lain, cuman untuk telur sepertinya agak sulit sebab menu ini sangat praktis dan banyak dibutuhkan di setiap adonan makanan,” tambahnya. (nova)