BERTUAHPOS.COM – Ketika harga Bahan Bakar Minyak (BBM) naik dan eksplorasi minyak menjadi sulit, dunia mulai membidik metode alternatif untuk pengeboran. Pasalnya masih banyak sumur dan lepas pantai (offshore) yang menyimpan minyak, namun memerlukan teknologi yang modern.
Beberapa negara masih tercatat sebagai pemilik cadangan minyak terbesar di dunia. Seperti Nigeria, Libya, Kanada dan Arab Saudi. Tidak hanya cadangan yang besar, namun teknologi canggih terus dikembangkan untuk memproduksi minyak.
Seperti dilansir The Richest yang dikutip detikFinance, Rabu (18/12/2013), berikut adalah 10 negara dengan cadangan minyak paling besar di dunia.
1. Venezuela – Cadangan Minyak Senilai US$ 29,31 triliun
Tahun 2011, Venezuela melejit ke puncak daftar negara dengan cadangan minyak terbesar. Terbukti dengan 297 miliar barel atau senilai US$ 29,31 triliun. Ini juga didukung oleh teknologi canggih yang dimiliki oleh Venezuela. Terutama dalam kilang.
2. Arab Saudi – Cadangan Minyak Senilai US$ 26,39 triliun
Arab Saudi merupakan eksportir minyak paling terkenal di dunia. Terbukti dengan kepemilikan ladang minyak yang mengandung cadangan 267,9 miliar barel atau senilai US$ 26,39 triliun.
Cadangan tersebut merupakan produksi minyak di Arab Saudi yang berasal dari delapan ladang minyak. Kemudian secara terpisah masih ada cadangan di lepas pantai dan belum dieksplorasi.
3. Kanada – Cadangan Minyak Senilai US$ 17,26 triliun
Cadangan minyak di Kanada diperkirakan mencapai 175,2 miliar barel atau senilai US$ 17,26 triliun. Ini lengkap dengan infrastruktur yang modern dan pemerintahan stabil serta teknologi yang canggih.
Prospsek minyak Kanada sangat cerah kedepannya. Apalagi dengan kemampuan kontrol dari produksi minyak mentah dan kapasitas ekspor.
4. Iran – Cadangan Minyak Senilai US$ 15,49 triliun
Iran memiliki 10% cadangan minyak dunia dan terdaftar sebagai salah satu kekuatan besar OPEC. Diperkirakan volumenya mencapai 153,7 miliar barel atau senilai US$ 15,49 triliun. Posisi minyak ada di sekitar teluk persia atau bagian barat daya Iran.
5. Irak – Cadangan Minyak Senilai US$ 13,82 triliun
Meskipun ada perbedaan dalam data, Irak tetap tercatat sebagai negara dengan cadangan minyak terbesar di dunia. Terbukti dengan kepemilikan140 miliar barel atau senilai US$ 13,82 triliun.
Secara geeografis, posisi minyak Irak berada di wilayah selatan dan utara negara. Irak akan mengandalkan teknologi baru untuk eksplorasi minyak.
6. Kuwait – Cadangan Minyak Senilai US$ 10,24 triliun
Dengan cadangan yang terbukti sebesar 104 miliar barel, Kuwait telah lama menjadi eksportir utama minyak. Pada harga pasar, minyak Kuwait ditaksir senilai US$ 10,24 triliun.
Akan tetapi, satu permasalahan yang dihadapi Kuwait adalah sumur minyak yang tua dengan rata-rata 60 tahun ke atas. Tentunya akan mengganggu kapasitas dalam jangka panjang.
7. Uni Emirat Arab – Cadangan Minyak Senilai US$ 9,63 triliun
UEA terbukti memiliki cadangan minyak sebesar 97,8 miliar barel atau senilai dengan US$ 9,63 triliun. Sebagian besar yaitu 92 miliar barel berada pada sumur lepas pantai di Teluk Persia, Abu Dhabi.
Negara mempunyai riwayat yang cukup bagus dalam mengelola sumur minyak tradisional. Kemudian juga kontrol dalam produksi minyak dan memastikan produktivitas 90 tahun ke depan.
8. Rusia – Cadangan Minyak Senilai US$ 7,88 triliun
Rusia saat ini memegang minyak sekitar 80 miliar barel atau senilai US$ 7,88 triliun. Ini membuktikan Rusia sebagai makhluk yang paling berbeda dibandingkan dengan negara lainnya.
Perkiraan lainnya menyebutkan Rusia memiliki cadangan 200 miliar barel minyak. Terutama pada wilayah pedalaman seperti Siberia timur dan tambahan 80 miliar barel di perairan Arktik.
9.Libya – Cadangan Minyak Senilai US$ 4,72 triliun
Posisi cadangan minyak Libya diketahui mencapai 48 miliar barel atau senilai harga pasar saat ini US$ 4,72 triliun. Lokasinya sebagian besar berada di pedalaman timur. Libya merupakan negara di Afrika dengan cadangan minyak terbesar.
10. Nigeria – Cadangan Minyak Senilai US$ 3,66 triliun
Negara yang terletak di Afrika Barat ini terbukti memiliki cadangan minyak mentah sebesar 37,2 miliar barel atau setara dengan US$ 3,66 triliun pada harga pasar sekarang. Nigeria dimungkinkan akan menjadi eksportir minyak utama dalam waktu dekat.(detik.com)