BERTUAHPOS.COM, PEKANBARUÂ – Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) siap membeli beras dari petani lokal dengan harga mahal. Ini bertujuan untuk menggairahkan petani lokal, sehingga tidak mengganti lahan pertanian menjadi kebun sawit.
Hal tersebut disampaikan Kepala Divisi Regional Bulog Riau dan Kepri, Faruq Octobri Qomary. “Bulog Divre Riau Kepri siap membeli beras kualitas premium dengan harga tinggi,” ujarnya Kamis (19/03/2015).
Kepada bertuahpos.com, dirinya menyampaikan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap petani lokal. Sehingga beras lokal bisa dinikmati masyarakat Riau maupun Kepri.Â
Penyerapan ini untuk menimbulkan gairah bagi para petani lokal. “Sehingga kedepan harapan kita beras yang berasal dari sini cukup untuk memenuhi konsumsi masyarakat Riau dan Kepri,” sebutnya.
Hingga pertengahan Maret 2015 ini, pihak bulog sudah menyerap beras dari petani lokal sebanyak 227.640 Kg. Dengan rincian 18.140 Kg beras cekaw asal kuala Kampar, (Pelalawan), 24.500 kg Beras Ciherang asal Bunga Raya (Siak), 150.000 Kg beras IR64 asal Sinaboy (Rokan Hilir), dan 44.500 kg beras asal Sumatera Barat.
Faruq mengajak pemda untuk membantu mensosialisasikan kepada para petaninya untuk melakukan penjualan ke bulog. Sebab hingga saat ini Riau maupun Kepri masih sangat bergantung dengan suplai beras dari daerah lain.
“Kita akan beli berapa pun, tentunya sesuai dengan kualitas berasnya,” sebutnya.
Sebab beras itu nantinya diperuntukkan sebagai pasokan maupun cadangan untuk operasi pasar murah jika terjadi gejolak harga. “Sehingga tidak lagi bergantung dengan daerah lain,” sebutnya. (riki)