DPK ‘Teriak’ Soal Aktifitas Penambang Batu di Pulau Jemur

BERTUAHOS.COM, PEKANBARU – Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Provinsi Riau sejak lama sudah mengintruksi kepada penambang batu di sekitar wilayah Pulau Jemur Kabupaten Rokan Hilil (Rohil), untuk segera berhenti melakukan aktifitas penambangan. Karena akan mengancam habitat penyu di wilayah tersebut.

 

“Saya sudah dari dulu teriak. Tak boleh lagi ada aktifitas penambangan di sana. Tangkap saja itu karena liar dan tidak ada izinnya,” kata Kepala Dinas Perikanan dan Kelauatan Provinsi Riau Surya Maulana kepada bertuahpos.com, Rabu (11/03/2015).

 

Sebelumya, dia juga sempat kesal bahwa para penambang batu di wilayah ini tergolong ‘bandel’ karena tidak mempertimbangkan potensi alam di daeran tersebut.

 

Menurut Surya, luas kawasan itu tidaklah besar. Diperkirakan hanya kisaran 20 hekter disekitar Pulau Arwah, Pulau Jemur dan Pulau Batu Mandi di Kabupaten Rohil. Di wilayah ini juga tersimpan potensi terumbu karang seluar 2 hektar, yang bisa dijadikan objek wisata alam.

 

Pemprov Riau kemungkinan akan menjadikan wilayah ini sebagai daerah konservasi untuk menjaga kelestarian alamnya. Dirinya juga minta kepada dinas terkait untuk sama-sama menghimbau dan memperhatikan kawasan tersebut agar tidak rusak oleh aktifitas penambangan batu. “Sama-sama lah kita kelola. Jangan sampai potensi yang ada jadi rusak,” tabahnya. (melba)