BERTUAHPOS.COM, MERANTIÂ – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Meranti dalam hal ini komisi A mengadakan rapat koordinasi bersama KPU Kepulauan Meranti. Â Koordiansi tersebut, dalam rangka membahas persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Meranti dalam waktu dekat ini.
Hadir dalam pertemuan tersebut  dari DPRD Fauzi Hasan, SE, E. Miratna, SH, , Edi Masyudi, S.Pdi, H. Nursyahruddin, SE, Marhisyam, S.Kom, H. Zubiarsyah, SH, Azni safri, H. Nursalim selanjutya dari KPU, Ketua KPUD Yusli, Anggota KPUD Sandra Marawira SE, Anwar Basri, SH, Abu Hamid, S.Pdi, Dadang, Senin (9/3/2015) di ruang rapat DPRD Meranti.
Dalam pertemuan tersebut, ketua KPUD Meranti, Yusli SE menerangkan bahwa secara teknis KPU Sudah Siap. Hanya saat ini KPU masih menunggu  instruksi dari KPU pusat terkait permasalahan tahapan-tahapan yang akan dilalui,Â
Â
“Didalam undang-undang KPU nomor 1 tahun 2015 yang disahkan tanggal 18 februari 2015 menjelaskan jadwal pilkada dilaksanakan dalam beberapa gelombang, kabupaten kepulauan meranti berada di gelombang pertama pada bulan desember 2015,” jelas Yusli.
Â
Dikatakan Yusli, pemilihan diaksanakan satu putaran. Syarat dukungan pencalonan 20 % dari kursi DPRD atau akumulasi suara 25 % dari perolehan suara.Â
Â
“Tidak ada lagi kempanye akbar, untuk sosialisasi kempanye sudah di sediakan oleh KPU sendiri. Untuk calon independent 10 % dari jumlah penduduk yakni sebesar 21.000 jiwa dan bagi kepala daerah yang berprofesi sebagai PNS wajib mengundurkan diri dari PNS pada saat mendaftar ke KPU yang diketahui oleh pejabat yang berwenang dan untuk tahapan uji publik dihapus,” tegasnya.
Selanjutnya yusli juga menjelaskan, berdasarkan data dari disdukcapil bahwa di meranti masih ada 19.000 yang belum memiliki E-KTP, berdasarkan undang-undang KPU nomor 1 tahun 2015 bahwa pemilih harus memiliki E-KTP dan untuk mengatasi hal tersebut, disdukcapil harus membuat surat keterangan dalam pembuatan E-KTP, kemudaian ada penambahan 400 jiwa pemilih pemula. Ujar Yusli lagi.
Sementara itu Fauzi Hasan SE, Ketua DPRD meminta, agar KPUD Meranti secepatnya membentuk PPK dan PPS. Pasalnya, untuk permasalahan anggaran tahapan pilkada sejauh ini tidak menjadi masalah.
Â
“Untuk Pilkada sudah kita anggarkan, untuk selanjutnya kita akan mengadakan pertemuan dengan tokok-tokoh masyarakat  dan instansi terkait lainnya guna menyukseskan pilkada di meranti ini,” tandasanya. (rls)