Â
Hal itu diungkapkan Kepala Dishubkominfo Pekanbaru, Syafril kepada bertuahpos.com. “Dari Organda sebut ada 1100 travel ilegal sedangkan yang resmi di kita ada 400. Ini yang sering komplain ke kita,” sebutnya kamis (05/03/2015).
Â
Untuk itu pihaknya akan melakukan razia rutin terutama travel-travel yang berada di terminal bayangan di arahkan ke Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BPRS). “Termasuk calonya, ini untuk kenyamanan dan keamanan masyarakat. Kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak polresta,” tuturnya.
Â
Menjamurnya travel gelap alias ilegal tidak terlepas dari warga yang malas datang ke Terminal BPRS. “Padahal itu berhaya, kalau kaji jelaknya contoh terjadi kecelakaan, siapa yang mau menanggung asuransinya,” sebutnya.
Syafril menghimbau agar masyarakat juga tidak membiasakan memakai travel ilegal. Supaya keselamatan dan keamanan masyarakat juga terjamin. (riki)