BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pencurian aset milik pemerintah semakin meresahkan di Kota Pekanbaru, dengan besi fasilitas umum menjadi sasaran utama para pelaku tidak bertanggung jawab.
Salah satu contoh terbaru adalah pencurian besi pagar pembatas di bawah flayover Jalan Sudirman, yang sudah terpotong beberapa bagian pada Jumat 5 Juli 2024.
Izul, seorang penjual tisu yang beroperasi di sekitar lokasi, mengungkapkan kekhawatirannya.
“Tidak hanya pagar besi yang dicuri, bahkan besi hiasan di sekitar pot bunga juga raib. Dua hari yang lalu saya masih melihatnya, namun hari ini sudah tidak ada,” ujarnya.
Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Doni Saoutra mengekspresikan keprihatinannya terhadap kasus-kasus pencurian yang semakin marak. Ia menekankan perlunya kontrol yang lebih ketat terhadap aset-aset pemerintah oleh Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP dan kepolisian.
“Kehadiran Satpol PP dan kepolisian sangat penting dalam menjaga keamanan aset-aset ini. Kita harus memastikan bahwa proyek-proyek infrastruktur tidak hanya sebatas formalitas tetapi juga terjaga dengan baik,” tegas Doni.
Doni juga mengkritisi kurangnya perhatian terhadap pengawasan aset negara, yang menurutnya merupakan kelalaian yang tidak dapat dibiarkan. “Pemko harus segera meningkatkan pengawasan dan melaporkan setiap kehilangan kepada kepolisian,” tambahnya.
Sementara itu, Doni mengusulkan pemasangan CCTV tersembunyi untuk memantau aset-aset bernilai besar. “CCTV harus berfungsi dengan baik dan tersembunyi agar efektif dalam pengawasan,” paparnya.