BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Sebagai langkah antisipasi penyalahguanaan anggaran selama berlangsungnya pilkada, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau lakukan MoU standarisasi anggaran Pilkada dengan BPKP Riau.
Â
Ketua KPU Riau Nurhamin menjelaskan, MoU lima daerah yang ikut Pemilukada ini untuk menyamakan cost anggaran dalam proses keberlangsungan pesta demokrasi serentak tahun ini.
Â
“Karena sekarang setiap daerah cost anggaranya beda-beda. Jadi mau kita samakan. Biar tak ada temuan di belakangan,” ujarnya, saat ditemui di Kantor KPU Riau, Kamis (26/02/2015).
Â
Nurhamin, menambahkan pengayamaan anggaran yang akan dikonsultasikan dengan BPKP nantinya menyangkut seputar honor, logistik, transportasi dan hal teknis lainnya.
Â
“Itukan harus disamakan semua. MoU yang kita lakukan ini tentang standarisasi penggunaan anggaran Pilkada. Biarlah sedikit atau pas-pasan, yang pentik kedepan tak ada masalah di kita dan juga di daerah,” tambahnya.
Â
Saat ini, pihak KPU Riau sudah menyusus draf pengeluaran anggaran. Baru setelah itu BPKP akan periksa kelayakan pengeluaran anggaran tersebut. Sebanyak empat kabupaten/kota sebelumnya telah melakukan MoU dengan Pihak BPKP. Untuk menyamakan cost pengeluaran anggaran ini, maka akan ada lima kabupaten/kota akan menyusul.
Â
“Nanti kita berkunjung ke sana, dan lima kabupaten ini langusng lakukan MoU,” tambahnya.
Â
Informasinya, dalam ada 9 kabupaten/kota di Riau, yang akan lakukan Pilkada serentak. KPU Riau hingga saat ini masih menunggu keputusan dari Kemendagri untuk penetapan waktunya. (melba)