BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Saat perayaan imlek, ada ritual yang biasa dilakukan oleh masyarakat Tionghoa yakni melepas burung pipit dan membiarkannya terbang bebas. Ritual pelepasan burung pipit merupakan simbol untuk membuang sial. Selain diyakini membawa berkah bagi mereka yang melakukannya, ritual otomatis juga memberi berkah bagi para pedagang burung pipit di Kota Bertuah, Pekanbaru.
Â
Salah satunya Eva, pedagang burung di Pasar Pelapa, Pekanbaru. Kepada bertuahpos.com, Kamis (12/02/2015), ia mengaku permintaan burung pipit memang meningkat. Tapi Eva enggan menjelaskan berapa omset penjualan burungnya menjelang imlek tahun ini.
Â
“Yang jelas ada peningkatan ,†ujar Eva.
Â
Menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa, pelepasan burung adalah simbol kasih sayang terhadap mahluk hidup. Semua mahluk hidup harus mendapatkan kebebasan. Sebetulnya saat perayaan Imlek tak hanya melepaskan burung tapi juga hewan-hewan yang lain, seperti belut dan lele. (mg1)