BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengklaim bahwa berkat pelayanan sosial, jumlah warga yang hidup dalam kemiskinan ekstrim mulai berkurang.
Petugas dari Dinas Sosial (Dinsos) Pemko Pekanbaru bersama pihak kecamatan dan kelurahan telah selesai melakukan pemantauan dan verifikasi data.
Petugas memverifikasi dan memvalidasi data dari 83 kelurahan di Pekanbaru, mereka memastikan data warga yang tercatat hidup dalam kemiskinan ekstrem pada tahun 2022.
“Kita telah melakukan pendataan dor to dor dan lebih kurang dalam satu bulan kemarin selesai. Maka warga yang alami kemiskinan ekstrim itu berjumlah 3.919 jiwa,” kata Kepala Dinsos Pekanbaru, Idrus, Kamis 22 Juni 2023.
Pendataan ini sangat efektif, katanya, karena melibatkan tim dari Dinas Sosial, kecamatan dan kelurahan.
Awalnya, ada lebih dari 4.000 warga yang mengalami kemiskinan ekstrem per 2022.
Hasil verifikasi menunjukkan bahwa terdapat 715 kepala keluarga dan 3.919 jiwa yang mengalami kemiskinan ekstrem. Hal ini juga dilakukan setelah melalui diskusi di desa-desa.
“Artinya jumlah ini alami penurunan. Kalau ada intervensi dari pemerintah insyaallah di tahun 2024 warga alami kemiskinan ekstrim bisa turun drastis. Karena ada dana sharing dari pemerintah,” jelasnya.