BERTUAHPOS.COM — Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan sejumlah pimpinan partai, diduga ada kaitannya dengan rencana reshuffle kabinet yang akan dilakukan dalam waktu dekat.
Pertemuan itu dinilai sebagai bentuk konsolidasi sebelum kepala negara mereshuffle atau merombak Kabinet Indonesia Maju, begitu kata Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro.
Pertemuan dengan Jokowi itu dihadiri oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Ketua Umum Partai Golkar, Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ketum Partai Amanat Nasional (PAN), dan Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Sementara, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri tak hadir karena sedang berada di luar negeri. Sedangkan Ketum Partai Nasdem Surya Paloh tak diundang dalam acara tersebut.
“Pertemuan ini juga bisa dilihat sebagai bentuk konsolidasi sebelum Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle,” katanya.
Beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi mengumumkan akan segera melakukan perombakan untuk mengangkat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) baru—menggantikan Zainudin Amali yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.
Menurut Bawono, bisa jadi reshuffle ini juga akan menggantikan menteri-menteri yang berasal dari Partai Nasdem, karena hubungan Jokowi dengan Nasdem semakin menjauh. Terlebih setelah Surya Paloh mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres dari Nasdem.
Kerenggangan itu kian diperkuat setelah Nasdem menjalin koalisi dengan 2 partai oposisi di pemerintah, yani PKS dan Demokrat untuk persiapan di Pemilu 2024. “Dan ini bukan rahasia lagi,” samsungnya.
Menariknya, sambung dia, sejak Nasdem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres 2024, kabar burung soal pencopotan para menteri Nasdem di tubuh Kabinet Indonesia Maju kian mencuat.
Walaupun hingga kini masih ada 3 menteri dari Nasdem yang masih duduk di posisi menteri. Seperti Menkominfo Johnny G Plate, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Maka dari itu, tutur dia, bukan tidak mungkin 1 atau 2 dari menteri tersebut akan dilengserkan dalam reshuffle yang akan datang.***