BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Muflihun mendapatkan tiga pekerjaan rumah dari Gubernur Riau, Syamsuar.
Tiga pekerjaan rumah itu adalah menuntaskan persoalan banjir, pengelolaan sampah dan juga perbaikan jalan rusak.
Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri menegaskan dalam menjalankan program kerjanya Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru jangan hanya menebar janji.
“Harapannya pemerintah kota jangan tebar janji palsu, kalau hanya janji palsu yang diberikan pada masyarakat tanpa realisasi dan tanpa adanya aksi untuk perubahan maka saya rasa bukan itu yang diharapkan masyarakat,” tegas Azwendi, Senin 2 Desember 2022.
Lanjut politisi Demokrat ini, Muflihun harus segera melakukan aksi dalam menyelesaikan tiga skala prioritas ini di tahun 2023. Ia pun menyarankan, penanganan masalah banjir bisa dilakukan secara sistemis oleh Pemko Pekanbaru.
“Masalah banjir ini harus dilakukan secara sistemis, dari hulu ke hilir itu harus diselesaikan. Bukan hanya dengan support anggaran yang cukup tinggi dan besar, melainkan dengan kebijakan-kebijakan yang sekiranya bisa minimal mengatasi dan mengantisipasi terjadinya banjir ke depannya. Sehingga genangan air ketika hujan turun itu bisa terbendung lebih awal,” bebernya.
Selanjutnya terkait dengan pengelolaan sampah, Azwendi berharap Pemko Pekanbaru bisa dengan serius dan tegas dalam mengatur pihak ketiga dalam melakukan pengelolaan angkutan sampah.
Terkait dengan jalanan yang rusak di Pekanbaru, Azwendi menegaskan agar persoalan ini tidak menjadi bola liar yang saling lempar tanggungjawab antara Pemko Pekanbaru, Pemprov Riau dan juga pemerintah pusat.
“Kita tidak perlu berdebat dengan pemerintah pusat, tanggung jawabnya siapa dan lempar sembunyi tangan. Kami maunya itu win-win solution. Artinya, ketika kota ini adalah kota kita maka tentu kita sendiri yang harus bertanggung jawab bersama-sama. Bukan hanya melempar tanggung jawab,” tutupnya.