BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Riau Turism Board (RTB) tidak ikut campur dalam urusan penjualan atau mengelola sektor pariwisata di Riau. Karena anggaran sebesar Rp 500 juta yang dikucurkan per tahun, ludes hanya untuk melakukan promosi saja. Disampaikan Ketua RTB Fadlah Sulaiman, Selasa (16/12/2014), anggaran tersebut masih minin, sebab itu pula pihaknya hanya fokus mempromosikan wisata-wisata unggulan yang sudah banyak dikenal hingga ke mancanegara.
“Tentu uang itu kita manfaatkan untuk iven yang betul-betul dikunjungi. Sementara kalau wisata yang tidak diminati buat apa kita promosikan,” katanya, Selasa (16/12/2014).
Fadlah mengaku ada dua jenis periwisata unggulan Riau yang saat ini masuk dalam agenda promosi RTB secara besar-besaran, diantaranya objek wisata budaya Bakar Tongkang dan wisata alam Bono. “Tapi bukan berarti yang lain tidak kita promosikan,” tambahnya.
Ia pun berharap agar pemerintah cepat sadar, bahwa devisa negara sangat bergantung pada sektor pariwisata. Selain pemerintah, tentu pengembangan pariwisata disuatu daerah jadi lahan basah bagi investor dan industri masyarakat. (melba)