“Saat tim Riau Invesment Award kesana, mereka mengaku sudah membukan pelung bagi investor lokal untuk mengelola potensi wisata Pulau Jemur. Tapi tetap tidak ada respon. Maka dibukalah peluang itu untuk asing,” katanya kepada bertuahpos.com, Jumat (12/12/2014)
Sejauh sesuai dengan regulasi yang ditetapkan pemerintah, tidak ada persoalan apakah investor asing atau lokal yang kelolala potensi ini, asal bisa bekerjasama dengan baik dan tidak melanggar ketetapan-ketetapan pemerintah.
Dia mengatakan saat potensi wisata di Pulau Jemur masih terkendala infrastruktur yang belum memadai. Jalur koordinasi pemerintah daerah dan pemerintah kabupaten harus cepat dilakukan. Sebab dirinya tidak yakin APBD daerah sanggup tangani perbaikan infrastruktur di wilayah ini.
“Makanya libatkan investornya cepat. Jadi antara pemerintah daerah dan para investor secepatnya bisa tangani masalah infrastruktur ini. Kita dari Riau Investmen Award juga mendorong itu, jika ingin dapat penilaian yang baik,” ujarnya. (melba)