BERTUAHPOS.COM, SIAK – Hasil rapat koordinasi dewan ketahanan pangan Kabupaten Siak, Selasa (2/12/2014) kemarin, menyepakati bahwa ada beberapa poin penting yang harus diperhatikan anggota dewan ketahanan pangan
Diantaranya, permasalahan dan tantangan yang dihadapi yakni soal produksi komoditi pangan di Kabupaten Siak. Khususnya beras, saat ini belum dapat memenuhi kebutuhan penduduk yang berjumlah sekitar 490.000 jiwa.
Produksi beras tahun 2013 sebesar 23.688 ton, naik sekitar 2.694 ton (1,3 persen) dibanding tahun 2012, yang produksinya hanya 20.348 ton, dengan demikian Kabupaten Siak masih defisit beras sekitar 25.000 hingga 27.000 ton per tahun.
Wakil Bupati Siak Alfedri menjelaskan, hasil-hasil kesepakatan ini merupakan komitmen bupati, beserta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta masyarakat Kabupaten Siak yang ditindak-lanjuti dengan program dan kegiatan ditahun 2015.
“Rendahnya pendapatan usahatani dan kecilnya insentif petani khususnya petani padi, palawija, hortikultura dan lain sebagainya menyebabkan lemahnya animo dan kemampuan mereka untuk melakukan innovasi penggunaan teknologi budidaya yang dapat meningkatkan produktivitas,” katanya.
Dirinya mengakui saat ini produktivitas padi masih berada pada angka 3,6 ton GKG per Ha Jagung 2,2 ton pipil per Ha dan Kedele 1,1 ton biji per Ha, masih dibawah potensi produksi yaitu Padi: 5-7 ton Jagung: 4-5 ton dan Kedele: 3-4 ton per hektar,” paparnya. (sawal)