BERTUAHPOS, PEKANBARU – Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Provinsi Riau kembali diselimuti kabut asap yang diindikasi sebagai dampak dari peristiwa kebakaran hutan dan lahan di daerah ini.
Â
 “Namun kabut asap kali ini belum mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara SSK II Pekanbaru,” kata Airport Duty Manager Bandara SSK II Pekanbaru Ibnu Hasan seperti dikutip Antara Pekanbaru, Senin (26/8).
    Â
 Ibnu mengatakan, jarak pandang akibat kabut asap tersebut masih “tersisa” sekitar seribu meter, dimana inisiatif pilot untuk mendarat atau mengudara masih dibutuhkan.
   Â
“Kalau dia (kabut asap) menyisakan jarak pandang kurang dari 500 meter, baru biasanya inisiatif pilot tidak berlaku. Seluruh penerbangan akan dialihkan atau bahkan dihentikan,” katanya.
    Â
Namun yang terjadi pada pagi tadi sekitar pukul 06.00 hingga 07.00 WIB, kata Ibnu, masih dalam kondisi yang belum fatal sehingga penerbangan masih berjalan lancar.
     Â
“Kalaupun terjadi ‘delayed’ atau penundaan penerbangan atau kedatangan, itu karena masalah teknis maskapai, bukan karena asap,” katanya.
Â
Gangguan di Bandara SSK II Pekanbaru akibat kabut asap yang merupakan dampak dari peristiwa kebakaran hutan atau lahan di Riau telah berulang kali terjadi bahkan setiap tahunnya.
Â
sumber: tribunpekanbaru