BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU– Rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) diprediksi berimbas pada harga kebutuhan pokok masyarakat Pekanbaru. Seperti kebutuhan akan daging sapi di Kota Pekanbaru.
Menurut Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Pekanbaru, Edwar Yunus jika pemerintah pusat telah resmi mengumumkan kenaikan BBM maka mau tidak mau menaikkan harga daging sapi. “Bagaimanapun juga jika nanti Pak Jokowi benar benar menaikkan BBM akhir bulan ini, akan berpengaruh. Tidak hanya daging sapi, sembako lain juga akan terpengaruh,” ujarnya Rabu (12/11/2014).
Saat ditanya tindakan yang dilakujan seandainya terjadi gejolak harga, Edwar sebut pemerintah Kota tidak miliki upaya khusus. “Kalau setelah kenaikan BBM, kita tidak bisa untuk menurunkan harga. Tapi untuk stok sapi kita siap, tidak akan terjadi kelangkaan,” sebutnya usai menghadiri rapat paripurna DPRD Pekanbaru.
Edwar yakin kebutuhan akan daging sapi masyarakat teratasi hingga akhir tahun. Dirinya mengatakan, pasokan daging sapi potong yang masuk ke pasar yang ada di Pekanbaru dinilai masih normal.
Sehingga permintaan konsumen terhadap daging sapi potong masih bisa dipenuhi. Ia mengatakan, tiap harinya Rumah Potong Hewan (RPH) di Pekanbaru sekitar 30 hingga 50 ekor. Persediaan hewan ternak tersebut masih dipasok dari dua kota besar, yakni Medan dan Lampung. “Dengan ketersediaan perhari rata-rata 25 sampai 30 ekor, itu cukup untuk memenuhi permintaan pasar hingga dua sampai tiga hari,” katanya. (Riki)