BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemula yang menjalankan usaha perlu memiliki taktik dan strategi untuk bertahan di pasaran. Salah satu yang strategi yang dilakukan Vam Rionaldo Rozy dan Edo Fernando, mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Negeri (UIN) Suska, Riau ini adalah menggratiskan jasa edit foto wajah.
Awalnya mulai mengerjakan foto-foto dari kawan sendiri. Kemudian dari mulut ke mulut, ternyata banyak yang kepincut dengan karyanya. Akhirnya satu persatu orderan mulai datang.
Sekarang jasa mereka sudah dikenakan tarif. Besarnya tergantung kerumitan konsep yang diinginkan pelanggan.
“Kalau sekedar mengkartunkan, tarifnya dari Rp 30ribu sampai Rp 50ribu. Kalau sama cetak dan dibingkai ada biaya tambahan lagi,” jelas Edo, Senin (10/11/2014).
Hal senada diungkapkan Vem, yang mengaku awalnya hanya coba-coba desain wajah teman.
“Jadi free gitu aja. Karena hobi, sambil belajar. Ternyata banyak yang suka,” kata pemilik Vam Vektor ini. Setelah mendapat respon bagus, barulah mulai pasang tarif untuk tiap jasanya.
Bagi Vam semua orang bisa menguasai teknik mengkartunkan wajah. Selain banyak tutorial, adanya komunitas-komunitas vektor dunia maya bisa menjadi wadah untuk pengembangan diri.
“Untuk mempelajarinya banyak tersedia tutorial di internet. Gabung di komunitas juga bisa memperkaya talenta yang kita punya dengan melihat karya-karya yang lebih bagus,” tambahnya. (riki)
Â