BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Terkait penangkapan Gubernur Riau oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), Kamis sore kemarin, warga menanggapi dengan tawa. Bahkan ada warga yang merasa bersyukur atas penangkapan tersebut.
“Ya syukurlah. Negara dan masyarakat di rugikan. Janji-janji saja tapi tak ada bukti. Sekarang ditangkap pula karena di duga korupsi, syukurlah,” ujar salah seorang petugas gerai ritel di Pekanbaru, Ado seraya tertawa kepada BertuahPos.com, Jumat (26/9/2014).
Tak jauh berbeda, seorang security bank di Jalan Soebrantas juga menyatakan hal yang sama. Menurut pria bernama Abadi ini, ia tak heran dengan penangkapan itu. Pasalnya, masalah Gubernur Riau sudah banyak.
“Ya saya sudah tahu, dari media juga. Biarkan sajalah. Mau korupsi atau tidak, saya tak juga dapat apa-apa. Ini korupsi pula dia, baguslah ditangkap,” ketus pria berpakain seragam security ini.
Hal yang sama juga dikatakan pedagang nasi goreng Jalan Durian “ya tahu bang, biarkan sajalah. Tidak pengaruh kepada kami, sebutnya.
Seperti dilansir BertuahPos sebelumnya, Juru bicara Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) Johan menyebutkan terdapat sembilan orang yang di tangkap tangan. Dari 9 orang tersebut ialah, Gubernur Riau, pengusaha, supir, ajudan dan keluarganya yang totalnya berjumlah 9 orang.
Saat tertangkap tangan ini, ditemukan sejumlah uang dollar siangpore dan rupiah. “Didapati sejumlah uang dollar singapor dan juga rupiah. Gubernur Riau (Gubri) ditangkap pada pukul 17.30 di kawasan perumahan kompleks permai citra grand Cibubur,” ujar juru bicara atau humas KPK kepada pers, Kamis (25/9) malam.
Diketahui saat ini para 9 orang yang tertangkap dan masih dalam pemeriksaan. Mereka tiba di gedung KPK pada pukul 19.30. Sejumlah uang yang ditemukan saat tangkap tangan diperkirakan berjumlah milyaran rupiah dalam bentuk mata uang dollar singapore dan rupiah.(mj)