BERTUAHPOS.COM – Calon investor dari China Malaysia dan Amerika Serikat (AS) terpaksa menunda rencana mereka untuk melakukan investasi di Riau akibat wabah virus Corona.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Riau, Eva Refita mengatakan ketiga calon investor itu terpaksa harus menjadwalkan kembali pertemuan mereka setelah kondisi benar-benar stabil.
“Memang sudah ada rencana, tapi dipending untuk sementara ini,” katanya.
Dia menambahkan, para calon investor ini sebelumnya merencanakan berkunjung langsung ke Riau untuk membicarakan niatan mereka soal investasi, dan ada pula rencana pertemuan dilangsungkan di Jakarta.
Adapun bentuk tawaran investasi yakni sektor hilirisasi kelapa sawit, sagu dan kelapa. Pemprov Riau, kata Eva, tidak lagi akan menawarkan investasi sektor perkebunan baru.
“Kalau untuk negara Amerika, baru sebatas konsultasi di Jakarta dan ditunda pertemuannya,” ungkapnya.
Eva menyebutkan dibukanya pelung investasi di Riau, memang sejalan dengan penetapan target investasi Riau tahun 2020 sebesar Rp44 triliun.
“Konsulat Malaysia bilang bahwa ada beberapa investor dari sana mau ke sini (Riau), tapi tak jadi,” kata Gubernur Riau, Syamsuar di Pekanbaru, Senin, 9 Maret 2020. (bpc3)