BERTUAHPOS.COM, INTERNASIONAL – Sebanyak 16 juta penduduk Italia kini dikarantina. Ini langkah terbaik bagi pemerintah untuk mengantisipasi penyebarannya wabah Corona di negara mereka.
Mereka yang tinggal di Lombardy dan 14 provinsi lainnya diwajibkan untuk mengajukan permohonan izin jika ingin melakukan perjalanan ke luar, termasuk Milan dan Venesia.
Pemerintah juga telah mengambil langkah-langkah antisipasi lainnya dengan memberlakukan berbagai kebijakan. Seperti; meliburkan sekolah, museum, klub malam termasuk tempat keramaian lainnya.
Italia telah melihat jumlah terbesar infeksi coronavirus di Eropa, dengan jumlah kasus yang dikonfirmasi melonjak lebih dari 1.200 menjadi 5.883 pada hari Sabtu.
Langkah-langkah karantina baru yang ketat memengaruhi seperempat populasi Italia dan berpusat di bagian utara. Sementara korban menggal akibat wabah virus itu di Italia telah melewati 230, dengan pejabat melaporkan lebih dari 36 kematian dalam 24 jam.
Dengan kebijakan karantina ini, warga tidak bisa seenaknya keluar-masuk ke Lombardy. Pembatasan yang sama berlaku untuk 14 provinsi lainnya; Modena, Parma, Piacenza, Reggio Emilia, Rimini, Pesaro dan Urbino, Alessandria, Asti, Novara, Verbano Cusio Ossola, Vercelli, Padua, Treviso, dan Venesia.
“Tidak akan ada aktivitas masuk atau keluar dari area ini, atau di dalamnya, kecuali jika terbukti, alasan terkait pekerjaan darurat atau alasan kesehatan,” kata Mr Conte kepada wartawan.
“Kami menghadapi keadaan darurat, darurat nasional. Kami harus membatasi penyebaran virus dan mencegah rumah sakit kami kewalahan,” ungkapnya seperti dilansir dari BBC.
Meski demikian, pemerintah setempat masih tetap mengaktifkan transportasi umum, termasuk aktivitas di Bandara masih tetap beroperasi seperti biasanya, Kondisi itu terlihat pada Minggu kemarin, walau ada beberapa jadwal penerbangan dibatalkan.
(bpc3)