BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Perekonomian Riau 2019 mengalami pertumbuhan sebesar 2,84%. Jika tanpa migas, ekonomi Riau tumbuh 4,87%.
BPS Provinsi Riau mencatat bahwa industri pengolahan dan pertanian merupakan 2 terbesar sumber pertumbuhan ekonomi Riau menurut lapangan usaha, dengan masing-masing 1,77% dan 1,06% dari total pertumbuhan ekonomi Riau.
“Kita sudah mulai mencari sumber ekonomi baru, setelah menyadari bahwa Migas tak lagi bisa diharapkan,” kata Kepala BPS Provinsi Riau, Misparuddin. “Pertumbuhan ekonomi Riau 2019 paling tinggi dalam kurun waktu 6 tahun belakangan sejak 2013,” katanya.
Dia menambahkan, PDRB Riau selama 2019 sebesar Rp765,20 triliun atas dasar harga berlaku (ADHB) dan Rp495,85 triliun atas dasar harga konstan (ADHK). Kondisi ini dianggap meningkat 2,84% jika dibandingkan dengan PDRB tahun 2019.
Adapun 6 provinsi dengan PDRB terbesar di Indonesia, Riau masuk pada urutan ke 6 pada 2019, menurun satu tingkat jika dibandingkan tahun 2018, di mana sumbangsing PDRB Riau terhadap nasional berada di posisi 5 besar.
“Kondisi ini terjadi akibat terus menurunnya produksi Migas di Riau. Apalagi adanya peralihan pengelolaan Blok Rokan dari CPI ke Pertamina, dan membutuhkan waktu untuk bisa bangkit kembali,” sambungnya. (bpc3)