BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – 65 anggota DPRD Riau periode 2019-2024 sah melakukan pengucapan sumpah janji pelantikan, Jumat 6 September 2019. Pengucapan sumpah ini dilakukan pada pukul 10.00 WIB. Pengucapan sumpah jabatan ini dibimbing oleh Wakil Kepala Pengadilan Tinggi Riau, Eka Kartika.
65 orang anggota DPRD Riau yang dilantik ini adalah Muhammad Aulia (Gerindra), Robin P Hutagalung (PDIP), Parisman Ihwan (Golkar), Sofyan Siroj Abdul Wahab (PKS), Arnita Sari (PKS), Ade Hartati Rahmat (PAN), Kasir (Hanura), Agung Nugroho (Demokrat), dan Noviwaldy Jusman (Demokrat).Â
Selanjutnya Suprianto (PKB), Nurzafri (Gerindra), Ma’mun Solihin (PDIP), Ramos Teddy Sianturi (Golkar), Ardiansyah (PKS), Yuyun Hidayat (PPP), Sahidin (PAN) dan Eva Yuliana (Demokrat).
Amran (Gerindra), Syafaruddin Poti (PDIP), Sari Antoni (Golkar), Adam Syafaat (PKS), Syamsurizal (PAN), dan Kelmi Amri (Demokrat).
Abu Khoiri (PKB), Syafridun Iput (Gerindra), Suyadi (PDIP), Karmila Sari (Golkar), Ali Rahmad Harahap (Nasdem), Husaimi Hamidi (PPP), dan Asri Auzar (Demokrat).
Muhammad Adil (PKB), Hardianto (Gerindra) Iwandi (PDIP), Almainis (PDIP), Indra Gunawan (Golkar), Amyurlis (Golkar), Farida Saad (Nasdem), Mira Roza (PKS), Abdul Kasim (PKS), Sunaryo (PAN), dan Eddy Yatim (Demokrat).
Sugianto (PKB), Husni Tamrin (Gerindra) Zukri (PDIP), Soniwati (PDIP), Sewitri (Golkar), Markarius Anwar (PKS), Zufri (PAN) dan Tumpal Hutabarat (Demokrat).
Dani Nursalam (PKB), Ustadz Suhaidi (Gerindra), James Pasaribu (PDIP), Sulastri (Golkar) Septina Primawati (Golkar), Muhammad Arpah (PPP) Sulaiman (PAN) dan Agus Triansyah (Demokrat).
Ade Agus Hartanto (PKB), Marwan Yohanis (Gerindra), Sugeng Pranoto (PDIP), Sukarmis (Golkar), Yulisman (Golkar), Sardiyono (PPP), Komperensi (PAN) dan Manahara Napitupulu (Demokrat).
Kemudian, Sukarmis dan Zukri Misran ditunjuk menjadi pimpinan sementara DPRD Riau periode 2019-2024.
Sekretaris DPRD Riau, Kaharuddin menjelaskan penunjukan pimpinan sementara ini didasarkan aturan perundangan-undangan yang berlaku. Aturan ini mengatur bahwa pimpinan sementara DPRD Riau berasal dari dua partai politik yang memperoleh suara terbanyak.
“Pimpinan sementara DPRD Riau terdiri dari satu ketua dan satu wakil ketua, yang berasal dari dua partai politik yang memperoleh suara terbanyak pertama dan kedua,” jelas Kaharuddin.
Sebagaimana diketahui, Golkar jadi pemenang pertama di Riau dengan perolehan 11 kursi. Kemudian, PDIP jadi pemenang kedua dengan perolehan 10 kursi.
Serah terima jabatan dari pimpinan DPRD Riau masa jabatan 2014-2019 kepada pimpinan DPRD Riau sementara periode 2019-2024 ditandai dengan penyerahan
palu pimpinan dan buku memori.
Sukarmis selaku ketua DPRD Riau sementara melanjutkan paripurna sebagai pimpinan sidang. Dalam sambutannya, Sukarmis mengatakan kedudukan pimpinan sementara sebagai wadah untuk menfalitasi tugas terbatas sesuai pedoman tata tertib DPRD Riau.
“Adapun tugas pimpinan sementara yakni sebagai pimpinan sidang paripurna, memfasilitasi terbentuknya fraksi dan alat kelengkapan dewan, memfasilitasi rancangan peraturan daerah tentang tatib dewan, kemudian memfasilitsi proses pimpinan DPRD Riau definitif,” ucap Mantan Bupati Kuantan Singingi dua periode tersebut.
Sukarmis juga menekankan, pentingnya hubungan yang harmonis terjalin antara eksekutif dan legislatif setempat.
“Dalam mengemban tugas yang baru ini, kami tidak mugkin bekerja sendiri. Kami mengharapkan dukungan semua pihak pemprov Riau beserta instansi lainnya untuk menyatukan langkah kerja dalam mencapai visi dan misi Riau,” ucapnya.
Menteri Dalam Negeri dalam pidatonya yang dibacakan Gubernur Riau, Syamsuar menyampaikan keberadaan DPRD merupakan perangkat kenegaraan yang sangat penting. DPRD menjadi tempat masyarakat menyampaikan sampaiakan aspirasi.
“DPRD dan kepala daerah diberi mandat rakyat untuk nelaksanakan urusan pemerintahan. DPRD berfungsi menyusun peraturan daerah, anggaran dan pengawasan kepala daerah. DPRD juga menghindari konflik politik melalui chek and balance, sehingga ada kesimbangan dan pengawasan,” kata Syamsuar. (adv)