BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Kelompok suporter PSPS Riau, Curva Nord 1955, menyampaikan permintaan maaf terbuka kepada Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau atas kekhilafan kata yang mereka buat saat pertandingan menghadapi PSMS Medan, pada tanggal 22 Juni 2019 lalu.
“Kami perwakilan Curva Nord 1955 Pekanbaru, dengan penuh kesadaran, dan tanpa adanya intervensi dari pihak siapapun, dengan ini menyampaikan permohonan maaf kepada Bapak Syamsuar dan Bapak Edy Natar, atas kejadian saat laga PSPS versus PSMS Medan tanggal 22 Juni 2019,” ujar perwakilan seluruh brigata dan briganita Curva Nord 1955 dalam video berdurasi 55 detik.
Dalam video tersebut, Curva Nord 1955 juga menyampaikan bahawasanya tidak akan mengulang kejadian hal yang sama ke depannya.
“Dan kami berjanji, kejadian spontanitas tersebut tidak akan terulang lagi. Semoga Bapak (gubernur dan wakil gubernur) menerima permohonan maaf kami,” tutur perwakilan Curva Nord 1955.
Selain meminta maaf, perwakilan Curva Nord 1955 juga berharap agar Gubernur dan Wakil Gubernur Riau tetap mau membantu menyelamatkan PSPS Riau.
“Dan dengan sepenuh hati Curva Nord 1955 Pekanbaru meminta Bapak Syamsuar dan Bapak Edy Natar tetap bersedia menyelamatkan PSPS karena menurut kami Bapak Syamsuar dan Bapak Edy Natar adalah orang yang tepat untuk menyelamatkan PSPS,” pungkas perwakilan Curva Nord 1955.
Seperti yang diketahui, dalam pertandingan PSPS Riau versus PSMS Medan pada tanggal 22 Juni 2019 lalu, kerusuhan suporter sempat terjadi. Puncaknya seusai pertandingan, kelompok suporter Curva Nord 1955 menghujat Gubernur Riau Syamsuar dengan kata-kata yang tidak pantas.
Hal ini terjadi karena suporter kecewa melihat peforma PSPS Riau yang turun akibat dilanda krisis finansial. (bpc9)