Pelaksanaan vaksinasi di GOR Gelanggang Remaja di Pekanbaru. (Melba/Bertuahpos)
BERTUAHPOS.COM — Pemerintah masih berupaya untuk menggenjot realisasi capaian vaksinasi sebagai langkah untuk menekan tingginya angka kasus positif Covid-19 di Indonesia. Langkah ini akan mampu dicapai jika daerah tidak berulah. Sebab itu, kepala daerah ditekankan agar tidak melakukan penyetokan vaksin.
Penegasan ini disampaikan oleh Presiden Joko Widodo [Jokowi]. Dia menegaskan agar daerah jangan coba-coba melakukan stok vaksin sebab akan berdampak fatal terhadap situasi nasional jika penyebaran Covid-19 kian tak terkendali.
Jokowi memaparkan bahwa pemerintah pusat mempunyai tugas untuk menyediakan vaksin yang dibutuhkan masyarakat. Sedangkan daerah, bagaimana menggenjot semaksimal mungkin vaksinasi. Meskipun sejauh ini daerah masih diperbolehkan melakukan stok vaksin sekitar 5%.
“Segera saja suntikkan ke beberapa target yang sudah ditetapkan,” kata Jokowi dalam pengarahan kepada kepala daerah se-Indonesia, Kamis 29 April 2021di Jakarta.
Jokowi mengatakan hingga 27 April, vaksin yang telah disuntikkan kepada masyarakat baru mencapai 19 juta dosis. Pemerintah ingin agar pada Juli sudah ada sekitar 70 juta orang yang sudah divaksin.
“Siapa yang harus disuntik dahulu? Saya kira saya sudah berkali-kali sampaikan dan tidak perlu saya ulang,” katanya. (bpc2)