Aktivitas warga di Dumai angkut hasil panen buah sawi. (Melba/Bertuahpos)
BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Harga TBS sawit di Riau naik lagi. Kenaikan tertinggi terjadi untuk buah kelapa sawit umur 10-20 tahun. Kenaikan disebabkan oleh beberapa faktor.
Kabid Pemasaran dan Pengolahan Dinas Perkebunan Provinsi Riau Defris Hatmaja merincikan, berdasarkan penetapan harga periode 26 Januari sampai dengan 1 Februari 2022 memang terjadi kenaikan pada setiap kelompok usia kelapa sawit.
Namun, kenaitan tertinggi terjadi pada usia 10-20 tahun sebesar Rp63,28 per kilogram atau mencapai 1,82% dari harga minggu lalu. “Ini kenaikan yang cukup tinggi,” tuturnya, Selasa, 25 Januari 2022.
Dengan demikian, untuk pembelian TBS di petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp3.533,81 per kilogram.
Beberaoa faktor pendukung naiknya harga TBS sawit di Riau, yakni masih dipengaruhi oleh naiknya harga minyak sawit mentah atau CPO. Pada perdagangan Senin, 24 Januari 2022, harga Minyak sawit berjangka Malaysia berakhir pada rekor tertinggi.
Palm Oil Analytics Singapura menyatakan kenaikan harga CPO terjadi pada tiga hari belakangan. Kenaikan ini, lantaran euforia atas kebijakan Indonesia terhadap ekspor yang juga membaik.
Menurut analisis Reuters, harga CPO dapat menembus titik resistance di MYR 5.366/ton dan naik menuju MYR 5.484/ton pada pembukaan perdagangan hari Senin kemarin.
Sedangkan kontrak telah menembus titik resistance MYR5.292 per ton, dengan level proyeksi akan naik 123,6% dari titik terendah MYR4.672 per ton menuju kisaran harga MYR5.366-5.484 per ton.
Harga CPO diperkirakan menunjukkan tren yang sangat bullish dengan target MYR5.484 per ton. Kenaikan harga CPO akan berkontribusi terhadap nilai tukar rupiah. Sebab, CPO adalah salah satu komoditas andalan ekspor Indonesia.
Berikut ini daftar lengkap harga TBS sawit di Riau untuk sepekan ke depan;
Harga ini berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Dinas Perkebunan Provinsi Riau. Bisa saja tak sama di lapangan. (bpc2)