Satelit Pantau 31 Hotspot, Kualitas Udara di Riau Berbahaya

Share

BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Badan Meteorologi Kilatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, melalui satelit tera dan aqua pagi ini memantau sebanyak 31 titik hotspot di Riau, Kamis (22/10/2015).

Hampir seluruh wilayah di Riau hingga saat ini masih terpapar asap. Papan Indeks Standar Pencemaran Udara menginformasikan bahwa kualitas udara di Kota Pekanbaru berada dalam level berbahaya.

Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Kota Pekanbaru Slamet Riyadi, menjelaskan sebnyak 31 titik panas itu tersebar di 4 wilayah di Provinsi Riau. Diantaranya Kabupaten Indragiri Hulu terpantau sebanyak 15 titik hotspot, Kabupaten Pelalawan terpantau 12 titik hotspot, Kabupaten Indragiri Hilir terpantau 3 titik, dengan confidence sebesar 70 persen.

Sementara untuk informasi jarak pandang, Kota Rengat sangat mengkhawatirkan, yakni hanya 50 meter. Sedangkan di Kabupaten Pelalawn jarak pandang 80 meter, Kota Pekanbaru 100 meter dan Kota Dumai jarak pandang 200 meter.

Total keseluruhan di Pulau Sumatra terpantau sebanyak 656 titik hotspot. Wilayah penyumbang terbanyak masik didominasi Provinsi Sumatra Selatan yakni sebanyak 572 titik, dan Provinsi Jambi 38 titik. Sedangkan Provinsi Bangka Belitung hanya terpantau 11 titik hotspot.

“Secara umum cuaca wilayah Provinsi Riau Berawan dan diselimuti kabut asap. Peluang hujan sangat kecil dengan intensitas ringan  pada sore atau malam hari terjadi di Wilayah Riau bagian Utara,” ujar Slamet. (Melba)