Lion dan Batik Air Sudah Ajukan Ekstra Flight di SSK II Pekanbaru

Share

BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Momen libur idul fitri tahun ini,beberapa maskapai sudah mengajukan extra flight atau penambahan frekuensi terbang di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II. Ada dua maskapai yang sudah mengajukan yakni Batik Air dan Lion Air.

Hal itu disampaikan  Kepala Divisi Operasional Bandara SSK II, Hasturman kepada kru bertuahpos.com. “Penambahan frekuensi terbang ada Batik Air ke Jakarta dan Lion Air ke Batam setiap hari sampai 17 Juli mendatang,” sebutnya, Minggu (26/06/2016).

Dikatakan Hasturman berbeda dengan tahun sebelumnya, maskapai tidak ada yang mengajukan penambahan frekuensi terbang. Artinya 2016 ini berkemungkinan jumlah penumpang bisa meningkat dari tahun lalu. “Kalau saya melihat dengan adanya maskapai yang mengajukan ekstra flight artinya ada perkiraan peningkatan penumpang oleh perusahaannya,” kata Hasturman.

Peningkatan arus mudik tahun ini, kata Hasturman juga diperngaruhi dengan adanya gaji 13 dan 14 Aparatur Negeri Sipil (ASN) se Indonesia. “Memang ada momen anak masuk sekolah. Tetapi libur yang diberikan juga cukup lama ditambah gaji 13 dan 14, sehingga berpengaruh. Kalau tidak ada duit yang mau berangkat akan tidak jadi berangkat,” sebutnya.

Pada momen kali ini Hasturman memperkirakan peningkatan jumlah penumpang bisa delapan hingga sembilan persen. “Kalau tahun lalu peningkatan penumpang sampai 12 persen. Tetapi 9 persen hanya perkiraan, karena kita belum monitoring. Jadi bisa saja berbeda,” sebutnya.

Di Bandara SSk II Pekanbaru pada hari-hari biasa jumlah penumpang berkisar 7500 sampai 8000 penumpang. Jumlah ini bakal meningkat jika memasuki momen-momen tertentu seperti libur panjang, idul fitri, atau libur akhir tahun.

Demi meningkatkan pelayanan kepada para pemudik, otoritas bandara SSK II Pekanbaru telah menyiapkan posko. “Kita sudah buka posko sampai nanti 17 Juli atau H+10 pada arus balik,” sebutnya.

Kepada masyarakat yang akan mudik bersama keluarga Hasturman mengingatkan agar bener-benar diperhatikan prosedur keselamatan yang sudah dibuat di lingkungan bandara. Selain itu juga kepada penumpang agar memastikan tidak ada kesalahan dalam pemesanan tiket.

“Beli tiket atas nama sendiri, kalau ditemukan nama yang berbeda pasti ditolak. Kemudian membawa barang metal agar dimasukkan ke bagasi bukan kabin. Supaya mempercepat pemeriksaan di bandara.
Ikuti semua prosedur demi kenyamana dan kelancaran mudik,” sebutnya.

Penulis: Riki