Syukri Harto Tidak Masuk Daftar Calon Sekda Wako

BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Dalam waktu dekat Walikota Pekanbaru, Firdaus MT akan mengumumkan para pejabat yang lulus seleksi. Pada 13 jabatan yang dilelang tersebut, posisi Sekretaris Daerah (Sekda) paling ramai dibicarakan.


Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pekanbaru, Azharisman Rozie  saat dimintai keterangannya, menuturkan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) telah menyerahkan daftar nama calon Sekda kepada wako. “Yang menilai ini KASN. Hasilnya sudah diserahkan kepada pak Walikota. Nanti beliau yang memutuskan, siapa yang paling layak,” katanya, Selasa (26/1/2016)


Dari informasi yang dihimpun, dari tujuh nama yang mengikuti seleksi jabatan jilid II ini hanya lima calon yang lulus assessment. Namun hanya tiga yang direkomendasikan kepada Walikota, Dr Firdaus MT. Dan orang nomor satu di Kota Madani ini memiliki hak prerogratif untuk memilih Sekda.


Lalu dari ketiga nama yang direkomendasikan KASN, disebut tidak ada nama Sekretaris Daerah (Sekda) saat ini, Syukri Harto. Ketiga nama yang direkomendasikan itu antara lain Firdaus Ces mantan Kepala Dinas Tata Ruang dan Bangunan, M Noer yang saat ini sebagai Asisten I, dan lalu Kepala Bappeda, Sofyan.


Sebelumnya Asisten I Sekretaris Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru, M Noer percaya diri mengikuti seleksi Jabatan Tinggi Pratama posisi Sekda. Salah satu faktor, sebab dirinya sudah lama mengabdi di lingkungan Pemko Pekanbaru. “Ya kita harus optimis dalam hidup ini, apalagi posisi Sekda kan puncak karir tertinggi dari PNS, siapa yang tidak mau menempati posisi tersebut,” katanya beberapa waktu lalu.


Alasan keinginan dirinya menjadi Sekda karena fasilitas yang menggiurkan, dengan tegas M Noer menampik hal tersebut. “Ya tidaklah, masak hanya gara-gara fasilitas itu tidak benar. Lebih kepada tanggung jawabnyalah apalagi Sekda juga kan membawahi semua SKPD, jadi tanggung jawab lebih besar,” jelasnya.


Walikota Pekanbaru, Dr Firdaus MT menyebutkan pengumuman serta pelantikan peserta yang lulus seleksi akan dilaksanakan pada akhir Januari 2016. “Dari tiga nama itu akan dipilih untuk menduduki jabatan yang dilelang. Pelantikannya kita lakukan di atas 20 Januari 2016,” tuturnya. Selain pelantikan, Wako menjanjikan bakal lakukan evaluasi pejabat yang lulus seleksi jabatan jilid satu. (Riki)