BERTUAHPOS.COM – Google, raksasa teknologi asal Amerika Serikat, mengakui bahwa layanan-layanan mereka seperti Search, Assistant, dan Maps dapat merekam audio pengguna saat berinteraksi dengan aplikasi tersebut. Dalam keterangannya, Google menyebutkan bahwa pengguna perlu mengaktifkan beberapa pengaturan terlebih dahulu sebelum rekaman audio dilakukan.
“Saat Anda berbicara dengan layanan Google, Google menggunakan teknologi pengenalan audionya untuk memproses audio Anda dan merespons Anda,” demikian pernyataan Google dalam ketentuan layanannya.
Google menyebutkan bahwa merekam audio ini digunakan untuk mengembangkan dan meningkatkan teknologi pengenalan audio yang diterapkan di berbagai layanan Google, termasuk Google Assistant.
Google juga memastikan bahwa percakapan pribadi pengguna tidak direkam atau disadap tanpa izin. Mereka memiliki tim khusus yang bertugas mendengarkan cuplikan audio yang disimpan untuk memperbaiki layanan berbasis suara.
Untuk peningkatan teknologi ini, sampel audio yang disimpan akan dianalisis oleh peninjau, yang mendengarkan, mentranskripsikan, dan memberi anotasi pada rekaman tersebut. Langkah ini, menurut Google, bertujuan agar layanan mereka semakin akurat dalam menafsirkan audio pengguna.
“Kami mengambil langkah-langkah untuk melindungi privasi Anda sebagai bagian dari proses ini, misalnya, dengan memisahkan audio Anda dari akun Anda saat pengulas menganalisisnya,” ungkap pihak Google.
Bagi pengguna yang tidak ingin aktivitas audionya direkam oleh Google, ada langkah mudah untuk mematikan fitur ini. Mengutip laman *Mirror*, berikut cara menonaktifkannya:
1. Buka aplikasi Google di ponsel Anda dan ketuk ikon akun di sudut atas layar.
2. Pilih “Kelola Akun Google”.
3. Masuk ke bagian “Data dan Privasi”.
4. Gulir ke bawah ke “Aktivitas Web & Aplikasi” dan matikan opsi “Saya Menyertakan Aktivitas Suara dan Audio”.
Setelah opsi tersebut dinonaktifkan, Google tidak akan lagi menyimpan rekaman audio di akun Anda saat Anda menggunakan layanan mereka. Namun, Google akan tetap memproses audio untuk merespons permintaan Anda saat berbicara dengan layanan Google.
Google juga menjelaskan bahwa jika pengaturan ini dinonaktifkan, mereka tidak akan menggunakan audio yang disimpan sebelumnya untuk meningkatkan teknologi suara seperti Voice Match. Meskipun begitu, audio yang telah tersimpan sebelumnya dapat terus digunakan untuk menyempurnakan teknologi lainnya, kecuali pengguna memilih untuk menghapusnya secara manual.
Bagi pengguna yang ingin menghapus audio yang sudah disimpan, Google memberikan opsi melalui laman Activity.google.com, di mana pengguna dapat menghapus rekaman audio yang tercatat dalam Aktivitas Web & Aplikasi.